MUARABULIAN,BUNGOPOST.COM – Anggota Komisi I DPR RI Dapil Jambi, Hasbi Anshory menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan, sekaligus menyerap aspirasi masyarakat di Muara Bulian Kabupaten Batang Hari, Senin (22/5/2023).
Sosialisasi ini sangat penting untuk dipahami dan dimengerti secara benar oleh seluruh warga negara, sebagai ujung tombak menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada masyarakat.
“Empat pilar kebangsaan memberikan pembelajaran lebih mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, guna meningkatkan kesadaran kita tentang kehidupan berbangsa dan bernegara bersama masyarakat. Gotong royong, toleransi, kerukunan dan hidup berdampingan merupakan nilai-nilai yang sejalan dengan Empat Pilar Kebangsaan,” katanya.
Menurut mantan Dosen Universitas Batang Hari ini, segenap komponen stakeholders bangsa harus senantiasa menggelorakan rasa kebangsaan, semangat kebangsaan dan paham kebangsaan sebagai suatu terapi ideologis bagi upaya pembentukan tekad, sikap dan tindakan untuk menjamin tetap tegak dan lestarinya NKRI.
Selain sebagai ideologi dan pandangan hidup bangsa Indonesia, Pancasila juga menjadi sumber dari segala sumber hukum.
“Hal itu mengamanatkan, bahwa Pancasila adalah inti terdalam yang menjadi sumber penyusunan semua produk hukum. Sehingga semua peraturan perundang-undangan harus selaras, tunduk, dan tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila,” tegasnya.
Lebih lanjut Hasbi Anshory menjelaskan, kegiatan tersebut, selain bertujuan membekali masyarakat akan pentingnya pengetahuan dasar negara dan ideologi, juga memberikan stimulan ekonomi melalui bantuan dan program pemberdayaan.
“Dengan adanya kegiatan ini, kita akan semakin memahami kedudukan Pancasila sebagai sumber segala sumber hukum. Sehingga semua produk hukum yang kita hasilkan tidak menyimpang apalagi bertentangan dengan Pancasila,” harapnya.
Politisi Partai NasDem ini menjelaskan, sosialisasi empat pilar kebangsaan adalah program pemerintah yang cukup penting, dikarenakan berperan membangun kesadaran setiap warga negara untuk berbangsa dan memegang teguh ideologi negara.
“Sebagai wakil rakyat juga tidak boleh luput untuk mengedepankan aspirasi masyarakat. Sehingga sosialisasi empat pilar kebangsaan perlu dipahami oleh kita semua, sebagai warga negara, karena namanya pilar itu menjadi penyangga. Dengan demikian, Indonesia terbentuk bangsa yang kuat, maju dan jaya. Berdiri dipondasi pilar-pilar yang kokoh,” pungkasnya.
(Dhil)