MUARABUNGO,BUNGOPOST.COM – Sebagai bentuk kepedulian TNI dan Polri terhadap masyarakat, Kapolres Bungo AKBP Singgih Hermawan, S.I.K., M.A.P Bersama Dandim 0416/Bute Letkol Inf Arief Widyanto meninjau banjir di Dusun Pasar Lubuk Landai sekaligus melayat ke rumah duka korban meninggal dunia saat musibah banjir.
Korban yang bernama M.Ridwan (48), meninggal dunia setelah menolong 2 orang bocah yang hanyut terseret banjir di Dusun Pasar Lubuk Landai, Kecamatan Tanah Sepenggal, Kabupaten Bungo, pada Minggu (28/01/24).
Dalam takjiah tersebut, Kapolres Bungo AKBP Singgih Hermawan bersama Dandim 0416 Bute Letkol Inf Arief Widyanto menyerahkan bantuan kepada keluarga korban sebagai wujud kepedulian.
Pada kesempatan itu, Kapolres Bungo dan Dandim 0416 Bute juga melaksanakan Fardu Kifayah Sholat Jenazah korban saat hendak dikebumikan di pemakaman umum Dusun Lubuk Landai.
Kapolres Bungo AKBP Singgih Hermawan menyampaikan belasungkawa kepada korban, yang meninggal dunia karena perbuatan Heroik nya serta ketulusannya membantu menyelamatkan dua orang anak yang hanyut terseret banjir.
“Pertama saya ucapkan belasungkawa kepada keluarga korban, Karena korban meninggal karena niat yang tulus saat membantu menyelamatkan dua bocah yang saat itu hanyut,” ucap Kapolres Bungo.
Kapolres Bungo mengatakan, Takjiah yang dilakukan dirinya bersama Dandim 0416 Bute tersebut, sekaligus menghantarkan almarhum ke tempat peristirahatan terakhir.
“Kita berdua sama Pak Dandim dan para personil, juga ikut menghantarkan almarhum saat dikebumikan,” kata Kapolres.
Dari musibah yang terjadi, Kapolres menghimbau kepada para warga untuk tetap waspada dan berhati-hati saat musibah banjir yang terjadi saat ini.
“Saya menghimbau kepada seluruh warga, agar berhati-hati dan selalu waspada terhadap banjir, Anak-anak selalu dijaga agar tidak bermain air yang jauh dari pengawasan,” himbaunya.
Dirinya berharap, musibah banjir yang melanda Kabupaten Bungo saat ini, segera surut dan Kabupaten Bungo pulih kembali, serta warga dapat beraktivitas seperti biasa.
“Semoga banjir segera surut, dan kita bisa beraktivitas seperti biasa,” tutupnya.